Berbagai komentar terlontar saat kita berbicara tentang kartu TAROT. Ada yang menyebutnya hanya sebagai kartu permainan yang tidak jauh berbeda dengan kartu BRIDGE, ada juga yang beranggapan itu sebuah kartu ramalan yang bisa membaca nasib. Perdebatan panjang seolah tidak pernah ada berhentinya namun tidak pernah mempunyai titik akhir, yang ada hanyalah terbuangnya waktu dan hilangnya rasa persaudaraan karena tidak satu visi dalam menanggapi kartu TAROT.

Sejujurnya, semua anggapan orang mengenai kartu TAROT adalah benar adanya. Semua bergantung apakah kita menanggapinya dari sisi POSITIF atau NEGATIF. Mungkin kita semua tau sebilah PISAU DAPUR. Apabila kita menanggapinya POSITIF maka fungsi daripada PISAU DAPUR adalah digunakan untuk merajang sayur mayur, daging dan bahan masakan lain sehingga bisa diolah menjadi makanan yang akhirnya kita konsumsi. Akan tetapi, apabila kita tanggapi secara NEGATIF, maka PISAU DAPUR bisa menjadi salah satu alat yang cukup membahayakan hingga bisa menghilangkan nyawa seseorang.

Untuk membenarkan komentar dan pernyataan berbagai kalangan yang sempat memperhatikan kartu TAROT, sebenarnya kartu TAROT secara garis besar mempunyai 4 FUNGSI, a.l :

1. SEBAGAI PERMAINAN

Memang benar, meski sejarah kartu TAROT hingga sekarang masih merupakan satu misteri, namun kebaradaannya di jaman lampau cukup dikenal di dataran benua EROPA. Pada jaman dahulu, kartu TAROT digunakan sebagai PERMAINAN bagi para bangsawan pada saat itu. Sebab, padan jaman dahulu, kartu TAROT masih berjumlah kurang dari 78 kartu dan gambarnya benar-benar sebuah hasil karya lukisan, sehingga hanya bisa di konsumsi oleh kaum-kaum berduit. Di jaman sekarang kartu TAROT sudah diproduksi secara masal oleh berbagai penerbit & percetakan seluruh dunia.

Sebenarnya, sah-sah saja memfungsikan kartu TAROT sebagai sebuah PERMAINAN. Ada yang salah? Tidak. Terutama untuk seseorang yang baru mengenal kartu TAROT. Setelah kita amati dan hafalkan semua gambar berikut arti serta beberapa tebaran umum, kartu TAROT cukup menjadi sebuah permainan yang menyenangkan. Dimana kita bisa mengumpulkan beberapa teman atau sahabat di saat mengisi waktu luang, apalagi di saat kita ingin bepergian namun cuaca sedang tidak bersahabat.

Dengan duduk bersila membentuk lingkaran, atau menggunakan meja, kita bisa memulai dengan mengocok kartu sambil menanyakan nama dan tanggal lahir. Setelah sedikit berkonsentrasi, kita ambil satu per satu kartu yang ada pada genggaman kita lalu kita letakkan sesuan dengan tebaran yang kita inginkan. Mulailah kita bercerita sesuai dengan tebaran itu. Tentu teman kita yang akan kita bacakan kartu lumayan deg-dean. Timbul rasa penasaran yang tinggi, apakah kartu berkata benar atau salah? Begitu seterusnya, bergantian dengan teman yang lain.

Cukup menyenangkan bukan. Tanpa kita sadari sambil bermain kita belajar sesuatu, yaitu menghilangkan rasa jenuh dan kekesalan karena cuaca yang tidak bersahabat, menambah keintiman dalam pertemanan karena adanya interaksi, ada beberapa hal yang cukup menyadarkan kita di saat membaca arti kartu dan tebaran-tebaran itu.

Mengenai kebenaran kartu, namanya juga baru mengenal dan hanya sebuah permainan, terserah kita mau mempercayainya atau tidak? Intinya, kita mulai mengenalnya dan bisa memberikan satu kesenangan yang positif.

2. SEBAGAI MAWAS DIRI

Bagi yang sudah lama mengenal hinggal timbul rasa ketertarikan lalu mendalaminya, kartu TAROT juga berfungsi sebagai kartu MAWAS DIRI. Yang dimaksud MAWAS DIRI disini adalah dimana kita bisa menjadi berhati-hati dalam setiap langkah perjalanan hidup kita, sehingga apabila ada rintangan atau cobaan yang menghadang kita bisa menyiapkan mental untuk menghadapinya.

Untuk menggunakan kartu TAROT sebagai kartu MAWAS DIRI tidaklah mudah. Sebelum mempelajari kartu lebih dalam, kita harus mengasah daya intuisi kita terlebih dahulu, bersikap netral terhadap siapapun termasuk diri sendiri. Beberapa olah tubuh seperti Yoga, olah pernafasan atau mengerjakan sesuatu yang berhubungan dengan seni cukup untuk mengasah kepekaan daya intuisi kita serta melatih kestabilan emosional kita. Karena untuk mengocok serta mengambil kartu yang nantinya akan menjadi sebuah petunjuk bagi diri kita sangat diperlukan sebuah ketenangan jiwa dan raga.

Jadi, apabila kita merasa diri kita masih belum cukup tenang atau stabil, lebih baik jangan menggunakan kartu ini sebagai kartu MAWAS DIRI. Sebab, banyak diantara kita yang bisa menghafal kartu ini namun belum bisa sepenuhnya memahami langkah-langkahnya, mencoba untuk menjadikan sebuah kartu MAWAS DIRI sehingga hasilnya sungguh mengecewakan dan menjadi berpikir NEGATIF terhadap fungsi kartu ini.

3. SEBAGAI MEDIA KONSULTASI KEJIWAAN
Mungkin di antara kita ada yang pernah mengalami sebuah kebimbangan ataupun kebingungan di saat harus memutuskan sebuah karier ataupun hubungan. Untuk menjawab semua kebimbangan, tentu kita harus pergi ke seeorang psikolog.

Sebelum semuanya terjawab, pertama kali kita akan diberikan beberapa tes mulai dari sesi tes tulis ataupun wawancara. Dari hasil tes tersebut, psikolog bisa mengetahui kondisi kejiwaan kita hingga menyimpulkan apa sebab dari masalah kita dan memberikan saran-saran yang cukup melegakan. Mengapa? Karena dengan jam terbang yang cukup tinggi, seorang psikolog bisa menebak kondisi kejiwaan kita hanya melalui intonasi di saat kita berbicara dengannya. Apalagi dilengkapi dengan hasil tes trtulis serta latar belakang kita yang sudah tentu akan kita ceritakan terlebih dahulu.

Tidak jauh berbeda halnya dengan kartu TAROT. Sebab, berbagai kata kunci yang ada pada ke 78 kartu tersebut tidak terlepas dari ilmu psikologi kepribadian. Berbagai karakter manusia tercermin di dalam arti kartu-kartu tersebut.

Yang menjadi berbeda adalah si pembaca kartu TAROT (TAROT READER) tidak menggunakan sesi test secara tertulis, namun mencoba menggunakan metode wawancara dengan klien serta menggunakan kepekaan daya intuisinya dalam mengocok, menebarkan hingga menjelaskan maksud tebarannya.

Kelebihan daripada kartu ini adalah kesan non-formal dalam tahap konsultasi karena ilustrasi pada kartu-kartu cukup membuat kita sedikit lebih santai dan tidak mengesankan bahwasannya kita adalah seorang pasien atau penderita ketika kita ingin bertanya dengan seorang TAROT READER. Semua membuat lebih terkesan sharing antar teman atau sahabat.

Hal yang perlu diingat adalah ketika kita ingin menggunakan kartu ini sebagai sebuah MEDIA UNTUK KONSULTASI, maka banyak sekali hal-hal lain yang perlu kita pelajari selain mengasah ketajaman daya intuisi serta menghafal arti kartu dan tebarannya. Adapun yang perlu kita pelajari adalah dasar-dasar tentang psikologi kepribadian itu sendiri, hubungannya dengan budaya dan keterkaitannya dengan lingkungan sosial baik secara individu ataupun kelompok. Untuk itu, kita tidak boleh bersikap apatis terhadap segala sesuatu yang ada di sekitar kita, baik pengalaman pribadi kita maupun pengalaman-pengalaman orang lain di sekitar kita. Sebab ini yang menjadi modal dasar kita ketika akan menceritakan arti dari tebaran kartu yang ada. Kalau kita hanya berpatokan pada arti kartu sesuai dengan buku, maka itu tidak akan menjelaskan apapun dan hanya menambah kebingungan baik bagi sang pembaca kartu maupun si penanya.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah adanya KEYAKINAN secara penuh terhadap cara kerja kartu dan juga KEYAKINAN si penanya terhadap seorang pembaca kartu. Karena itu akan mempengaruhi pola kerja kartu ini. Tanpa adanya KEYAKINAN, maka semua itu adalah NOL.

4. SEBAGAI BAHAN KOLEKSI

Fungsi kartu TAROT di sini adalah sebagai salah satu barang apabila kita mempunyai kegemaran mengoleksi benda. Seperti halnya perangko, kartu ini juga beraneka ragam. Berbagai negara mencoba membuat desain ataupun ilustrasi yang ada di kartu ini begitu menarik dan cukup eksklusif. Adalah satu kebanggaan tersendiri apabila kita bisa memperoleh kartu ini dari berbagai negara yang memproduksinya.

Sebenarnya masih banyak fungsi-fungsi lain daripada kartu TAROT ini, 4 fungsi di atas adalah sebagian besar alasan yang menjadi keberadaan kartu ini.

Selamat mencoba memfungsikan salah satunya.

7 Responses to “Fungsi Kartu Tarot”

  1. stev Says:

    SAYA DIKASIH HADIAH KARTU TAROT dan cara penggunaanya DALAM BAHASA BELANDA ADA PETUNJUK DALAM BAHASA INDONESIA DIMANA BISA DIDAPAT

  2. umahtarot Says:

    Untuk mencari buku petunjuknya saja memang agak susah, kebanyakan semua satu paket dengan kartunya, apalagi berbahasa indonesia. Namun, untuk referensi, anda bisa coba membeli buku yang berjudul “Bunga Rampai Wacana Tarot” karya Ani Sekarningsih. Apabila ingin kepastiannya, anda juga bisa membeli “Tarot Wayang”, buku panduan dalam Tarot Wayang, hakekatnya sama dengan tarot-tarot luar lainnya, hanya saja di dalamnya lebih kental dengan budaya Indonesia. Semua buku di atas bisa anda cari di toko buku gramedia terdekat.

  3. PUTRI Says:

    saya mempunyai kartu tarut,, namun saya masih bingung dgn cara penggunaannya yang benar, bagaimana cara memakai tarot yang benar?? apakah harus terdapat konsentrasi atau camistri yang penuh dalam menggunakan tarot? bila ya,, bagaimana cara memunculkan camistri itu?

  4. amel altaire Says:

    klo pengen kartu tarot,bz d beli dmn…..??

  5. Wuri Says:

    Saya punya kartu tarot waktu beli buku NOIR 2.
    Kartunya Arcana Mayor yg The Fool.

Leave a reply to adhit Cancel reply